WELCOME TO MY BLOG

Minggu, 19 Februari 2012

sosio drama proklamasi

Di kediaman Soekarno,para pemuda dating,berniat untuk memaksa soekarno untuk segera memproklaamasikan kemerdekaan RI secepat mungkin,karena pada waktu itu,keadaan jepang sedang terdesak oleh Amerika.
Wikana : “ Assalamualaikum..”
Soekarno : “ walaikumsalam, ada apa ya? Apakah ada masalah?”
Wikana : “begini bung, kami tngah terdesak dengan jepang, kita harus segera memproklamasikan kemerdekaan sebelum semuanya terlambat.”
Soekarno :” Lalu apa yang harus kita lakukan saat ini?”
Wikana :” sudah ikutlah dengan kami ke tempat yang aman, bung hatta pun telah setuju dengan rencana ini.”
Soekarno : “ baiklah, saya akan mengambil barang-barang terleih dahulu.”
Wikana : “baiklah saya akan tunggu Bung di luar.”
Akhirnya pada tanggal 16 agustus dini hari ,Soekarno beserta Fatmawati dan Moh. Hatta ikut dengan Golongan Pemuda ke Rengasdengklok. 
Di Rengasdengklok, mereka dibawa ke rumah salah seorang Pengusaha China yang bernama Djiaw Kie Siong. Mereka dibawa ke rengasdengklok agar soekarno dan hatta tidak terpengaruh oleh jepang. Disana mereka kembali menyakinkan soekarno bahwa jepang telah menyerah dan para pejuang telah siap unntuk melawan jepang apapun resikonya.
Wikana :”pak soekarno saya yakin benar bahwa jepang telah menyerah pada sekutu, dan saat ini adalah saat yang cocok untuk kita merdeka apalagi dengan situasi para pejuang kita yang telah siap dengan semua resiko yang akan kita dapat dari jepang .”
Soekarno :” apakah kalian yakin?”
Sukarni :” saya yakin 100% pak.”
Soekarno : “ kalau begitu bagaimana kalau saya tanya dahulu kepada ahmad soebardjo, apakah dia setuju dengan keputusa tersebut. Kalau mereka setuju, kita akan melaksanakan proklamasi. Bagaimana?”
Chaerul shaleh : “ baiklah kalau begitu, saya akan segera menyampaikan berita ini kepada ahmad soebardjo.”
Di Jakarta gol.muda , wikana, dan golongan tua, yaitu ahmad soebardjo melakukan perundingan. Ahmad soebardjo menyetujui untuk memproklamasikan kemerdekaan indonesia di Jakarta. Maka diutuslah Yusuf Kunto untuk mengantar ahmad soebardjo ke rengasdengklok. Mereka menjemput Ir.Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta. Ahmad soebardjo berhasil meyakinkan para pemuda untuk tidak terburu buru memproklamasikan kemerdekaan dan mereka menjemput kembali soekarno dan Moh. Hatta kembali ke Jakarta untuk merumuskan proklamasi. Mereka akhirnya kembali pulang ke rumah masing-masing mengingat hotel Des Indes tidak dapat digunakan untuk pertemuan setelah pukul 10 malam, maka tawaran rumah Laksamana Muda maeda di terima sebagai tempat rapat PPKI.
Gol. Muda : “ maaf laksamada, apakah kami boleh menggunakan rumah anda sebagai rapat PPKI karena kami akan segera merumuskan proklamasi?”
Laks. Muda : “silahkan, pakailah rumah saya ini, tapi, saya tidak mau ikut campur dengan kalian tapi silahkan saja kalau anda mau memakainya.”
Gol. Muda :” terima kasih laksamada atas ijin nya.”
Laks. Muda :” sama-sama”
Setelah mendapat ijin dari laksamada muda maeda, giliran soekarno dan moh. Hatta menemui mayor jenderal Moichiro Yamamoto, untuk mendapat ijin memerdekakan bangsa indonesia. Tapi jenderal Moichiro Yamamoto tidak mau menemui Soekarno dan Moh.hatta. Akhirnya Nishimura mengemukakan perintah dari Tokyo.
Nishimura : “ kalian tidak boleh merdeka dahulu karena kami telah mendapat perintah dari Tokyo untuk melarang kalian merdeka dahulu.”
Soekarno :” mengapa? Bukankah ini hak kami hak bangsa indonesia untuk merdeka?”
Nishimura :” benar. Tapi, bukankah jepang harus menjaga Indonesia dalam status quo.”
Soekarno :” tapi kita mempunyai hak dan anda tidak dapat melarang kami untuk merdeka, karna kalian tidak mempuyai hak.”
Melihat perdebatan yang panas itu maeda diam-diam meninggalkan ruangan karena diperingati oleh Nishimura agar maeda mematuhi perintah Tokyo .
Setelah dari rumah Nishimura, soekarno dan Moh. Hatta segera menuju rumah laksamada maeda guna melaksanakan rapat untuk memproklamasikan kemerdekaan. Penyusunan teks proklamasi disaksikan oleh Soekarni, B.M. Diah, Sudiro, dan sayuti melik.
Soekarno :”baiklah kita mulai dengan membuat proklamasi, setelah selesai lalu diketik oleh bung sayuti malik. Bagaimana?”
Sayuti malik :” baiklah kalau begitu.”
Pembuatan proklamasi itu berlangsung sangat panas. Lalu setelah konsep proklamasi selesai barulah sayuti malik mengetiknya pada mesin ketik. Perundingan itu pun dilaksanakn oleh gol. Muda dan gol. Tua dalam penyusunan teks proklamasi kemerdekaan Indinesia berlangsung pukul 02.00-04.00 dini hari. 
Soekarno :” Alhamdulillah, akhirnya teks proklamasi ini telah selesai juga.”
Moh. Hatta :” lalu, dimana kita akan bacakan teks ini?”
Soebarjo :” bagaimana kalau kita bacakan saja di lapangan ikada.”
Moh. Hatta :” baiklah kalau begitu.”
Akhirnya proklamasi tersebut akan di bacakan soekarno besok pagi di lapangan Ikada. Lalu segera mungkin Soekarno meminta Trimurti untuk menaikan bendera. Namun, trimurti menolak untuk menaikkan bendera dengan alas an lebih baik yang menaikkan bendera adalah seorang prajurit. Akhirnya bendera tersebut akan dikibarkan oleh Latief Hendraningrat, seorang pajurit peta yang dibantu oleh Soehoed.
Moh. Hatta :” Bagaimana ini? Sudah jam 8 pagi tapi proklamasi belum dibacakan?”
Karena Moh. Hatta merasa aneh, akhirnya soekarno pun ke rumah soekarno untuk menemuinya.
Moh. Hatta :”assalamualaikum..”
Fatmawati :” walaikumsalam”
Moh. Hatta :” dimana soekarno?”
Fatmawati :” bapak sedang ada dikamar ia sedang demam, kesehatannya menurun sejak tadi pagi.”
Moh. Hatta :”kalau begitu, bolehkah saya menemui soekarno?”
fatmawati :”silahkan.”
Ditemuinya soekarno dikamarnya oleh Moh. Hatta. Ternyata memang benar soekarno ini tengah sakit demam. Dan soekarno tidak dapat bangun.
Moh. Hatta :”bung, bagaimana ini dengan proklamasi?”
Tetapi soekarno tidak menjawab.
Moh. Hatta :” bung, apakah kita harus mengundur kembali kemerdekaan kita ini? Apakah para rakyat tidak kecewa pada keputusan bung ini?”
Akhirnya setelah dibujuk oleh Moh, hatta, soekarno pun bergegas bangun dan memakai baju safarinya yang biasa ia pakai untuk acara penting. Keluarnya soekarno dari kamarnya disambur baik oleh semua rakyat indonesia yang berada di depan rumah soekarno. Akhirnya soekarno pun memutuskan untuk membacakan proklamasi di depan rumahnya.
Fatmawati :”pak, ini benderanya yang telah saya jahit waktu itu. Saya jahit ini untuk kemerdekaan indonesia.”
Soekarno :”makasih fatma, berkat mu kemerdekaan ini sangat terasa sempurna.”
Lalu sesegera mungkin, upacara kemerdekaan tersebut dilaksanakannya di depan rumah Soekarno. 
Soekarno :”( baca proklamasi)”
Akhirnya pada tanggal 17 agustus 1945, tepat jam 10 pagi, di depan rumah soekarno di jalan Pegangsangan timur 56 telah dibacakannya proklamasi beserta berkibarnya bendera merah putih dan hadirnya nyanyian Indonesia Raya. Lalu, pada tanggal 18 agustus 1945, panitia persiapan kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengambil keputusan , mengesahkan dan menetapkan undang-undang dasar yang dilanjutkan dikenal sebagai UUD 45. Dengan demikian terbentuklah Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

0 komentar:

Posting Komentar